Software Ponsel Yang Mengenali Wajah Pemiliknya

Dapat Menyimpan Berbagai Informasi dan Data Penting Dari Tangan Pencuri

Saturday, Mar. 12, 2005 Posted: 5:02:05PM PST

Ponsel Yang Dapat Mengenali Wajah Pemiliknya

Omron, sebuah perusahaan software di Jepang yang bermarkas di Tokyo, baru-baru ini mengembangkan sebuah ponsel kamera pengaman yang dapat mengenali wajah pemiliknya. Bila kamera tidak menangkap wajah pemilik, maka ponsel tidak bisa dipakai.

Ponsel ini bisa dipakai menyimpan berbagai informasi dan data yang penting," kata Masato Kawade, peneliti di Laboratorium Teknologi Omron. "Oleh karenanya kami mengembangkan teknologi untuk melindungi informasi tersebut, walau ponsel hilang atau dicuri."

Software bernama OKAO Vision Face Recognition Sensor ini diciptakan untuk ponsel berkamera. Ia bekerja dengan cara mencocokkan foto pemiliknya. Jadi setiap kali pemilik akan menggunakannya, ia harus mengarahkan kamera pada wajahnya, dan software akan melihat apakah foto tersebut sama dengan yang tersimpan di memory. Bila tidak sesuai, ponsel akan terus mengunci.

Software mencocokkan foto dengan membandingkan berbagai parameter kunci, seperti jarak antara mata, hidung, dan mulut. Tapi, menurut Alan Robinson, ilmuwan dari Sheffield Hallam University, Inggris, sistem ini memiliki beberapa kelemahan. "Bila waktu dicocokkan wajah pemilik bergeser beberapa derajat dibanding foto yang disimpan, ponsel mungkin akan kesulitan mengidentifikasinya," ujarnya.

Dikatakannya, cara yang paling baik adalah menggunakan sistem 3 dimensi, dimana data wajah akan disimpan dari berbagai sudut, sehingga bila pemilik sedikit menoleh, ponsel masih dapat mengenali. Dengan cara 3 dimensi, ponsel juga tidak akan tertipu bila seorang pencuri menyodorkan foto pemilik sebenarnya ke arah kamera.

Namun kesulitannya adalah, dalam metode 3 dimensi dibutuhkan pandangan stereo, dimana dua kamera atau lebih dibutuhkan untuk mengenali wajah pemilik.

Sampai saat ini OKAO Vision Face Recognition Sensor bisa bekerja pada ponsel yang menggunakan sistem operasi Symbian dan Linux. Sensor ini pertama kali didemonstrasikan di Security Show Japan 2005, di Tokyo antara 2 hingga 4 maret lalu.

Eva N.