Sekolah Regina Pacis Bogor Meluncurkan Visi dan Misi Barunya
Ditunjukkan dengan Slogan "CARE"
Thursday, Dec. 16, 2004 Posted: 12:24:09PM PST
|
Acara Peluncuran Misi dan Visi Baru dari Sekolah Regina Pacis |
Pada tanggal 14 Desember Sekolah Regina Pacis Bogor menyelenggarakan acara peluncuran visi dan misinya yang baru.
Acara yang dihadiri seluruh warga sekolah; para karyawan, relawan, pemerhati, wakil dari berbagai pihak termasuk orang tua murid tersebut diawali dengan penjelasan proses terciptanya sebuah kesepakatan bersama yang disusun dan ditelaah dari berbagai bidang disiplin ilmu. Proses yang berlangsung selama kurang lebih satu setengah tahun ini akhirnya berhasil menciptakan suatu rumusan masa depan yang diolah oleh ahli manajemen sumber daya manusia, ahli politik dan ekonomi, ahli sosial, dan kalangan gereja sendiri.
Sebagai puncak acara dilakukan seminar bagi para narasumber yang turut membantu tercapainya suatu 'corporate culture' baru bagi sekolah yang tahun depan usia SMAnya saja sudah 50 tahun. Hadir dalam acara sebagai pembicara seminar antara lain Romo Mardiatmadja SJ, Agung Irianto, Winoto, Kaskoyo dan JB Susanto sebagai moderator. Presentasi, pembicaraan dan diskusi tanya jawab menarik meliputi 'to learn how to learn', globalisasi, komunitas dan keterbukaan. Ditekankan globalisasi itu bukan hanya melulu di bidang IT tetapi juga di dalam hal-hal yang bersifat praktikal dan empiris, kesehari-harian. Problem yang dihadapi sekolah bisa luar biasa banyaknya, tapi yang paling penting adalah bagaimana mengatasinya sebagai suatu komunitas dan bukan individual lagi sebab apabila melihat seluruh kegiatan di dalam sekolah semua berbasis komunitas, problem apapun yang dihadapi bisa terpecahkan. Sekolah harus siap melakukan perubahan menuju pada sesuatu yang lebih baik dan siap menghadapi tantangan ini semua, dan itu harus dimulai dari sekarang dan didukung mulai dari tingkat yang paling bawah sampai teratas dan sebagai sebuah kebudayaan sekolah yang baru.
Di dalam rumusan visi dan misi juga dikenal norma perilaku untuk melaksanakannya secara umum yang disingkat CARE. CARE berasal dari; Collaboration, Accountability, Responsiveness, Efficiency. Ini adalah empat pokok norma perilaku yang masing-masing mempunyai pengertian dan aksi keseharian yang luas dan berguna untuk menumbuhkan budaya sekolah yang baik dan benar.
Masing-masing CARE mempunyai pengertian sbb.: - Collaboration; membangun hubungan yang strategis dan harmonis antar warga sehingga tercipta kerjasama dalam tim untuk mencapai tujuan institusi. - Accountability; menetapkan standar kinerja yang tinggi untuk diri sendiri dan warga, mengikuti secara akurat prosedur/proses kerja, dan menyelesaikan secara trampil tugas pekerjaan. - Responsiveness; menerapkan cara-cara yang efektif untuk mengetahui, memantau, dan mengevaluasi permasalahan maupun kepuasan masyarakat pemakai sehingga dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan mereka. - Efficiency; menetapkan sasarana kerja yang akan dicapai, menyusun program kerja, mengelola waktu dan sumber daya, serta mengevaluasi pencapaian sasaran kerja.
Nofem Dini
|