Agnes Widanti Soebiyanto: Berbagai UU Cenderung "Phallocentric"

Kebijakan-kebijakan pemerintah sejak Orde Baru sampai sekarang cenderung mendukung lestarinya ideologi gender dengan mengagungkan paham-paham tradisional tentang tempat perempuan di masyarakat

Monday, Jul. 18, 2005 Posted: 10:24:54AM PST

Kebijakan-kebijakan pemerintah sejak Orde Baru sampai sekarang cenderung mendukung lestarinya ideologi gender dengan mengagungkan paham-paham tradisional tentang tempat perempuan di masyarakat.

Hal itu diungkapkan oleh Prof.Dr. Agnes Widanti Soebiyanto, SH.CN, Sabtu, yang melalui Rapat Terbuka Senat Universitas, dikukuhkan sebagai Guru Besar Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Katolik (Unika) Soegijapranata Semarang, Antara memberitakan.

Dalam pengukuhannya Prof.Dr.Agnes Widanti Soebiyanto, SH,CN menyampaikan pidato berjudul "Hak Reproduksi Perempuan dan Buruh Perempuan Versus Kebijakan Pemerintah".

Undang-undang juga masih phallocentric (dominasi laki-laki) karena tidak peka terhadap kebutuhan perempuan. Pemerintah masih tetap ingin mengintervensi kebijakan-kebijakan internasional yang mengharuskan setiap program pemberdayaan miskin dan perempuan mengikutsertakan LSM ditangkap dengan mendirikan LSM "plat merah".

Hadir dalam acara tersebut Koordinator Kopertis Wilayah VI Jateng, Prof.Dr.Mustafid,M.Rng.Ph.D, Rektor Unika dan segenap Sivitas Akademika Unika Soegijapranata.

Nofem Dini