Warga Jangan Takut Ancaman Bom
Tuesday, Sep. 21, 2004 Posted: 10:24:57PM PST
Masyarakat Ibukota diharapkan tidak perlu takut atau resah terkait maraknya isu lewat SMS berisi ancaman bom atau aksi meresahkan lainnya yang dilontarkan oleh orang-orang tidak bertanggung jawab dengan target memancing situasi kacau.
Teror bom yang dilaporkan warga kepada Polda Metropolitan Jakarta Raya atau Polres di beberapa wilayah Ibukota meningkat pascabom di depan Kedubes Australia.
Namun, setelah pengaduan ancaman bom ditangani petugas dengan mengambil langkah penyelidikan, yakni dengan meminta keterangan saksi pelapor dan pengecekan di lapangan sampai koordinasi dengan PT Telkom atau pihak telekomunikasi lainnya, ternyata ancaman itu tidak benar.
Hal itu dikatakan Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Tjiptono kepada Pambaruan, di Jakarta, Selasa (21/9) pagi. Tjiptono membenarkan pengaduan ancaman bom yang masuk ke Polda pekan ini meningkat, namun diimbau agar warga tetap tenang, waspada, dan jangan terpancing oleh informasi menyesatkan itu.
"Kami nilai adanya ancaman teror bom lewat telepon atau SMS jelas perbuatan orang tertentu yang ingin mengacaukan lingkungan. Mengantisipasi peristiwa tersebut petugas tetap melakukan penyelidikan, namun masyarakat pun diharapkan jangan menjadi berkecil hati dan hendaknya terus menjalankan aktivitas rutinnya," kata Tjiptono.
Menurut Tjiptono sejumlah lokasi strategis di wilayah Ibukota telah mendapatkan peningkatan pengamanan petugas, termasuk sejumlah pusat-pusat perdagangan dan perkantoran penting.
SP
|