Pokja akan Membahas Penanggulangan Korban Tsunami di Nias

Diharapkan hasil diskusi ini menjadi masukan bagi Pemerintah dan Pemda Nias

Saturday, Mar. 5, 2005 Posted: 5:21:54PM PST

Koordinator Pokja Bantuan Kemanusiaan, Lintong Manurung akan mengadakan diskusi bersama mengenai proses penanggulangan korban tsunami yang terjadi di Nias pada Maret 2005.

Pokja Bantuan Kemanusiaan sebagai lembaga keumatan erbentuk pada tanggal 28 Desember 2004 sebagai wujud refleksi iman Kristen Indonesia atas musibah bencana alam di Aceh dan Nias.

Pokja bertujuan untuk memulihkan dan membantu masyarakat korban bencana alam dan membangun kembali ekonomi masyarakat di daerah Aceh, Alor, Nias dan Nabire.

Anggotanya terdiri dari lembaga PARKINDO, GAMKI, PIKI, PWKI,CC PGI, JKLPK, DAN PGIW.

Yang menjadi salah satu perhatian yang dibahas dalam diskusi ringan ini adalah bagaimana mempercepat pembangunan di Nias pasca tsunami yang sudah dua bulan ini berada dalam tahap pemulihan.

Pokja juga mengharapkan kehadiran Ketua PGI, Pdt. A.A Yewangoe sebagai tokoh lintas agama untuk bersedia diangkat menjadi penasihat dalam kegiatan tersebut.

Pdt. Yewangoe sendiri menyambut baik usul Pokja. Beliau cuma mengingatkan, yang penting perlu bersinergi dengan Pokja PGI agar diketahui dengan jelas kegiatan apa saja yang dilakukan. "Dan bantuan diberikan juga tidak hanya untuk Aceh dan Nias saja, tapi juga Alor dan Nabire," tambahnya.

"Diharapkan lewat diskusi bersama, dapat memberikan masukan yang dapat diberikan kepada pemerintah dan Pemda setempat," demikian diberitakan oleh majalah Narwastu Pembaruan.

Eva N.