Serangan Bom Gereja Santo Yusuf Sleman: Empat Orang Ditangkap
Saturday, Jul. 17, 2004 Posted: 10:31:11AM PST
JAKARTA, 15 Juli 2004 (AFP) -- Empat orang telah ditangkap karena diduga melakukan serangan bom terhadap sebuah Gereja Katolik Roma bulan lalu di propinsi Jawa Tengah. Demikian dikatakan seorang perwira militer anti-terror Kamis (15/7).
Brigadir Jendral Pranowo, direktur satuan anti-teror, mengatakan keempat orang itu telah ditangkap di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta hari Rabu (14/7) dan akan dituduh melakukan serangan bom atas gereja Santo Yusuf di Sleman 9 Juni lalu. Akibat serangan bom itu pintu gerbang dan pagar depan gereja itu sedikit terbakar, tetapi tak seorangpun cedera.
“Kami masih menyelidiki kasus ini. Kami belum menyentuh otak di belakang serangan itu karena sejauh ini mereka (keempat orang itu) menolak berbicara,” kata Pranowo.
Massa bulan Juni lalu juga menyerang empat gereja di dua lingkungan di pinggiran ibukota Jakarta. Serangan itu menyebabkan seorang pastor luka-luka dan juga menyebabkan kerusakan. Tiga di antara empat gereja itu bertempat di gedung-gedung di daerah komersial , tetapi tidak mempunyai izin untuk dipergunakan sebagai tempat-tempat beribadah. Gereja-gereja tanpa izin seperti itu sudah menjadi sasaran serangan di masa lalu.
Indonesia adalah negara yang penduduknya beragama Islam terbesar di dunia, dengan 88 persen dari penduduknya yang 212 juta memeluk agama Islam. Sekitar delapan persen adalah orang-orang Kristen. Tetapi Islam bukan agama resmi dan konstitusi menetapkan kebebasan beragama.
AFP-mirifica.net
|