Perkantas, Partner Gereja dalam Pelayanan Injil Bagi Para Siswa
"mahasiswa diajak untuk belajar mengenal dan mengikuti Kristus"
Thursday, Mar. 3, 2005 Posted: 9:50:02PM PST
Perkantas yang telah berjalan selama 28 tahun bertindak sebagai partner gereja lokal yang memiliki ciri pelayanan dan pembinaan siswa berdasar pada Injil Kristus. Perkantas banyak menghasilkan mahasiswa dan alumni yang menjadi berkat tidak hanya di kalangan masyarakat, tetapi juga dalam pemerintahan dan gereja-gereja di Indonesia.
Perkantas adalah suatu wadah persekutuan antar mahasiswa yang sifatnya interdenominasi. Tujuan mereka adalah mengharapkan terbentuknya kelompok-kelompok mahasiswa yang sungguh-sungguh berdoa dan mempelajari Alkitab dan hidup sesuai kebenaran firman Tuhan. Kegiatan berfokus untuk menjangkau mahasiswa dengan Injil Kristus dan memperlengkapi mereka untuk menjangkau kawula muda lain kembali pada Injil Kristus.
Kristiani Pos mendapatkan kesempatan untuk bertemu dengan Ir. Daniel Adipranata, M.Div, pemimpin cabang Perkantas. Kepada Kristiani Pos, ia menjelaskan alasan fokus kegiatan mereka adalah kalangan mahasiswa. "Siswa dan mahasiswa adalah kaum intelektual yang masih dalam proses mencari identitas diri, sehingga perlu pembinaan rohani agar menjadi calon-calon pemimpin yang memiliki nilai-nilai moral yang baik di dalam masyarakat dan gereja," katanya.
Ia menjelaskan lebih lanjut, "Dari segi intelektual, disamping belajar ilmu pengetahuan, mahasiswa diajak untuk belajar mengenal dan mengikuti Kristus. Mereka dibina selama kuliah untuk menundukkan segala segi kehidupannya, termasuk bidang ilmunya dibawah kebenaran firman Tuhan dan menjadikan Kristus sebagai Tuhan dan Juruslamat."
Perkantas memberikan pelayanan kerohanian berupa back to bible, "menjadi sesuai dengan yang Alkitab katakan," baik di sekolah-sekolah dan universitas negeri dan swasta, yang membutuhkan tenaga pelayanan rohani bagi siswa ataupun mahasiswa Kristiani.
Banyak mahasiswa dan alumni hasil binaan Perkantas aktif terlibat dalam berbagai kegiatan gereja seperti menjadi guru sekolah minggu dan pembina remaja. Mereka juga banyak terlibat sebagai majelis dan beberapa orang menjadi ketua majelis gereja.
Adanya Perkantas menjadi suatu wadah yang mendorong para pemuda untuk mengenali kehendak-Nya dengan baik, sehingga dapat membangun iman mereka akan pengenalan Yesus Kristus dan mendorong mereka untuk aktif terlibat dalam memberitakan firman Tuhan.
Eva N.
|