Metodis Menyampaikan Masalah Sosial pada Laporan Konferensi Mendatang

Wednesday, Jun. 2, 2004 Posted: 3:29:38PM PST

Melalui Konferensi tahunan dari gereja Methodis sekitar sebulan lalu, gereja menyiapkan laporan utama untuk di sampaikan pada konferensi.

Banyak bagian dari laporan menyampaikan pendirian dari Gereja Metodis terhadap masalah sosial. Komite Iman dan Peraturan (The Faith and Order Commitee) memeriksa pertanyaan dari hubungan antara gereja dan negara.

Hubungan ini khususnya mengkhawatirkan karena penandatanganan Perjanjian Anglikan-Methodis tujuh bulan lalu. Rekan perjanjian, Gereja Inggris berada dalam hubungan langsung dengan negara melalui Ratu, yang adalah Gubernur Tertinggi dari Negara Inggris. Oleh karenanya laporan tersebut menekankan bahwa Gereja Methodist harus merefleksikan pokok bahasan tersebut dalam sudut pandang Methodis.

Sebelumnya, ada polling mengenai mengakhiri hubungan kerajaan antara Gereja Inggris dan Negara. Ditunjukkan bahwa mayoritas dari MP menyukai hal tersebut. Alasan yang memungkinkan inisiatif tersebut adalah pemisahan yang jelas antara nilai-nilai gereja dan pemerintah ditinjau dalam beberapa isu dalam gereja.

Laporan tersebut juga mengatakan,"Pembicaraan lebih lanjut harus berjalan terus dengan rekan kristiani lainnya. Hubungan oikumene kita yang lebih luas dapat mempertimbangkan mengenai bagaimana percakapan ini di sampaikan, diatas semua kesimpulan yang telah ada sekarang.

Di lain pihak, Gereja Methodist melanjutkan untuk menekan Pemerintah untuk bekerja secara dekat dengan PBB di Irak sebelum penyerahan kepada administrasi sementara Irak pada akhir Juni.

Melihat pada bencana dan kemiskinan jangka panjang di sekitar dunia, aliansi dunia dari tiga belas pembebasan Kristiani dan agen pengembangan dari 75 negara termasuk New Zeland, Hong Kong, Canada, Norwegia, AS dan di seluruh dunia untuk menciptakan kekuatan bersama untuk memerangi masalah. Pendapatan gabungan dari lebih $135 juta dicatat. Setiap anggota berharap untuk memiliki pengaruh yang lebih besar dalam menyelesaikan kemiskinan dengan membagi sumber dan menghindari duplikasi.

Konferensi Methodis adalah tubuh yang memerintah dari Gereja Methodis, yang bertemu pada Juni setiap tahunnya di bagian yang berbeda dari negara. Konferensi ini diadakan dalam tiga bagian: Diakonal, Ministerial, dan Sesi Perwakilan. Tahun ini, Konferensi akan diadakan dari 26 Juni sampai 1 Juli 2004 di Universitas Loughborough.

The Methodist Conference is the governing body of the Methodist Church, which meets in June each year in different parts of the country. The Conference is held in three parts; the Diaconal, Ministerial and Representative Sessions. This year, the Conference will be held from 26 June to 1 July 2004 at Loughborough University.

Yunita Lee