IMAN dan PERCAYA (I)
Thursday, Nov. 25, 2004 Posted: 9:52:58AM PST
Kata "iman" dan kata kerjanya "percaya" sering muncul dalam Alkitab, dan memang merupakan istilah penting yang menggambarkan hubungan antara umat atau seseorang dengan Allah. Di bawah ini akan ditinjau secara singkat makna istilah itu dalam Alkitab, khususnya dalam Perjanjian Baru. Kata "iman" yang dipakai dalam Perjanjian Baru merupakan terjemahan dari kata Yunani. Kata-kata ini sudah dipakai dalam Septuaginta, Alkitab Ibrani (Perjanjian Lama) dalam bahasa Yunani, sebagai terjemahan kata Ibrani yang berarti keadaan yang benar dan dapat dipercayai/diandalkan. Kata ini dan kata-kata sekelompoknya dalam Alkitab Ibrani sering digunakan untuk menyatakan rasa percaya kepada Allah dan percaya kepada firman-Nya. Percaya kepada Allah mencakup arti percaya bahwa Ia benar dan dapat diandalkan, mempercayakan diri kepada-Nya, dan taat serta setia kepada-Nya. Percaya pada firman-Nya berarti percaya dan menerima apa yang sudah difirmankan-Nya itu. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa istilah iman dan percaya dalam Alkitab sering mengandung komponen-komponen makna sebagai berikut: percaya dan menerima bahwa sesuatu itu benar, mengandalkan/mempercayakan diri setia, dan taat.
Kata Yunani sering mempunyai komponen-komponen makna seperti tersebut di atas, baik dalam Septuaginta maupun dalam Perjanjian Baru. Dalam konteks tertentu hanya satu atau dua komponen makna yang difokuskan, dan komponen lainnya tidak ditekankan, atau malahan tidak berlaku.
Dalam Perjanjian Baru, "iman" terutama ditujukan kepada Yesus, yaitu percaya kepada-Nya dan perkataan-Nya, bahwa Dia adalah Tuhan dan Juruselamat, dan mempercayakan diri kepada-Nya, serta juga percaya dan menerima kebenaran Injil. Berikut ini kita akan memeriksa arti pistis dan pisteuoo dalam terjemahan Perjanjian Baru bahasa Indonesia versi Terjemahan Baru:
Matius 9:22 " Imanmu telah menyelamatkan engkau! "
Iman di sini berarti percaya kepada perkataan Yesus dan mempercayakan diri kepada-Nya. Bandingkan terjemahan dalam Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari (BIS): "Karena engkau percaya kepada-Ku, engkau sembuh!"
Markus 1:15 "Bertobatlah dan percayalah kepada Injil!"
Kata percaya di sini menekankan komponen makna pertama, yakni bahwa Injil itu benar dan dapat dipercaya, sehingga dapat juga diterjemahkan, "Percayalah dan terimalah Injil!"
Galatia 2:16
Kami pun telah percaya kepada Kristus Yesus, supaya kami dibenarkan karena iman dalam Kristus. Dalam ayat ini " percaya " dan " iman ", kedua-duanya memiliki seluruh komponen maknanya. "Iman dalam Kristus " berarti percaya bahwa Injil tentang Yesus itu benar, dan mempercayakan diri kepada Yesus dengan komitmen akan setia dan taat kepada-Nya.
Roma 10:9 Sebab jika engkau mengaku dengan mulutmu bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dengan hatimu bahwa Allah telah membangkitkan Dia.
P.G. Katoppo (PGI)
|