"Pernikahan" Gay di Massachusetts - Kelompok Pro-Keluarga Bersiap Protes
Sunday, May. 23, 2004 Posted: 5:03:42AM PST
"Bergabung dengan warga pro-keluarga untuk melawan "pernikahan" sejenis yang mana saat ini didesak oleh Massachusetts..."
Kepada kebanyakan Kristiani dan para pemimpin bangsa pro-keluarga, pengadilan federal menyangkal perintah tertulis untuk menunda pernikahan gay di Massachusetts, 13 Mei 2004. Para pemimpin sekarang takut bahwa keputusan yang kritis, yang dibuat hanya sekitar 4 hari sebelum negara bagian mulai mengeluarkan surat ijin “pernikahan” bagi pasangan gay, akan menyebabkan kebingungan konstitusional dan moral yang akan menyebar melewati perbatasan Amerika.
“Kita hidup di waktu yang tidak biasa, dan kami meminta pengadilan ini untuk ikut campur didalam mencegah kehancuran konstitusional, “kata Mathew Staver, president dan penasihat umum dari Florida based Liberty Counsel, yang menyampaikan keluhan atas nama kliennya pada hari Rabu.
Staver berargumen dihadapan Hakim Daerah Amerika, Joseph Tauro bahwa Pengadilan Tinggi Massachusetts melampaui kewenangannya dengan menyetujui “pernikahan” gay,” karena membuat undang-undang adalah pekerjaan dari badan pembuat undang-undang (legislatif).
Tetapi, Tauro menolak argument tersebut, mengatakan, "untuk menetapkan hal tersebut lewat tindakan (pengadilan) merebut kekuatan dari badan legislatif Massachusetts dan melanggar Konstitusi Federal akan membuat dilucutinya kewenangan dan kewajiban pengadilan tersebut dalam mempertimbangkan dan memutuskan,dengan final.”
Penuntut mengumumkan bahwa mereka akan naik banding. Akan tetapi, didengar atau tidaknya permohonan tersebut, hal ini akan berlangsung pada tanggal 17 Mei –Hari menegangkan dimana Massachusetts mengeluarkan ijin tersebut.
Tanpa mengindahkan putusan hakim, para pendeta dari seluruh negri makin bertambah bersuara menentang even yang akan datang, dan telah didaftar untuk berkumpul di Washington D.C pada tanggal 23 Mei – Minggu pertama setelah 17 Mei- untuk mempertahankan pernikahan tradisional.
”Saat pertempuran untuk mengamankan pernikahan sekarang telah memasuki tahap akhir – dimana kita akan memperbaiki Konstitusi Amerika atau pun membuat pernikahan di definisikan kembali dari keberadaanya -- Pendeta Amerika mempunyai peranan penting untuk dijalankan,” kata President dari Family Research Council, Tony Perkins.
“Para pendeta ini memiliki kemampuan untuk menarik jutaan dari pro-keluarga Yahudi dan Kristiani ke dalam pertempuran untuk mempertahankan pernikahan dan setelah briefing minggu ini, saya mengenal setidaknya 300 pendeta yang siap untuk melakukan hal ini,”tambah Perkins.
Di sisi pesisir barat, the Campaign for California Families (CCF) – pelopor dari perlindungan pernikahan – telah menjadwalkan dua even untuk rapat umum menentang keputusan 17 Mei.
“Kosongkan jadwal anda dan prioritaskan hari anda dengan berdiri dalam kesatuan dengan yang lain untuk institusi pernikahan yang kudus pada Rapat Umum di Sacramento tanggal 22 Mei atau Protes di Los Angeles tanggal 18 Mei. Sebegitu pentingnya hal ini,”tulis CCF.
Next Page: 1 | 2 |
Yunita Lee
|