GMIM: 715 Gereja di Nias Rusak Total, Umat Butuh Bantuan
Mengimbau seluruh warga GMIM untuk dapat berpartisipasi aktif membantu meringankan beban penderitaan korban Nias
Thursday, Apr. 7, 2005 Posted: 10:50:29AM PST
Para Pemuda GMIM telah membentuk kelompok kerja yang memfasilitasi bantuan kepada korban Nias. Koordinator Pokja Pemuda GMIM untuk Solidaritas Nias Agam Manginsihi SSos dan Sekretaris Franky Mocodompis SSos mengungkapkan, data versi pemerintah yang mereka peroleh menunjukkan, korban meninggal 434, sedangkan versi gereja 612. Gereja-gereja yang rusak berjumlah 1.303, dengan rincian: rusak total 715, rusak berat 260, dan rusak ringan 373. Hal itu dilaporkan oleh Komentar.
Mengingat besarnya kerusakan di Nias, kesulitan para warga, dan dimulainya proses penanganan pascabencana, Pokja Pemuda GMIM mendesak Badan Pekerja Sinode GMIM baik periode 2000-2005 maupun periode 2005-2010, untuk segera mungkin menetapkan pengumpulan dan distribusi bantuan ke Nias sebagai prioritas, terutama menjelang pe-lantikan pada 10 April 2005.
Mereka mengimbau seluruh warga GMIM untuk dapat berpartisipasi aktif membantu meringankan beban penderitaan korban Nias. Mereka mengatakan, korban Nias sangat membutuhkan obat-obatan, bahan makanan, pakaian, dan perlengkapan tempat tinggal.
Untuk itu, Pokja telah berkoordinasi dengan para pimpinan pemuda di jemaat-jemaat wilayah dan rayon, dan mereka akan membentuk 6 posko pembantu di 6 rayon.
Sandra Pasaribu
|