Proyek "Tears in Nias" Gereja Anglikan Indonesia
Thursday, Mar. 31, 2005 Posted: 2:05:12PM PST

Gereja Anglikan Indonesia turut menyampaikan rasa keprihatinan dan simpati yang mendalam untuk saudara-saudara seiman dan sebangsa yang menderita dan berduka di Nias akibat gempa bumi yang berkekuatan besar pada Senin 28 Maret lalu. Gereja Anglikan menghimbau seluruh umat Kristiani untuk berdoa bagi para korban, baik yang meninggal maupun yang masih hidup dan ikut memberikan uluran tangan, hati, dana dan bantuan apapun untuk saudara-saudara di Nias.
Presiden Gereja Anglikan Indonesia, Rev. Agustinus Titi telah mengajak gereja-gereja Anglikan di seluruh dunia untuk berpartisipasi dalam proyek "Tears in Nias." Sebelumnya Gereja Anglikan Sedunia telah dan terus berpartisipasi dan rekonstruksi Aceh dan Nias pasca tsunami.
Gereja Anglikan akan mengirim dua timnya ke Aceh dan Nias minggu ini untuk melihat langsung kerusakan dan kebutuhan di Nias dan Aceh agar Anglican Communion (Komuni Anglikan)sedunia dapat memberikan respon yang cepat dan tanggap.
Rev. Agustinus juga mengajak umatnya untuk bergandengan tangan dengan semua gereja, LSM-LSM Kristen, LSM-LSM Umum dan siapa saja yang mendengarkan tangisan dan mencintai rakyat Nias yang menderita.
"Mari kita lakukan hal yang sekecil apapun untuk Tears in Nias, karena perbuatan kasih ini adalah untuk Tuhan kita Yesus Kristus," tandasnya.
Eva. N
|