Kembalinya Relik-relik untuk Menyalakan Dialog Katolik-Orthodoks
Saturday, Nov. 27, 2004 Posted: 6:16:43PM PST
Dialog Teologikal antara Gereja-gereja Orthodoks dan Katolik diharapkan hasilnya relik-relik dari Sts. Gregory Nazianzen dan Yohanes Khrysostomus dikembalikan kepada patriarchal Konstantinopel, demikian dinyatakan pada tanggal 25 November.
Pada hari Sabtu Paus Yohanes Paulus II dijadwalkan untuk mengembalikan relika-relika dari Gereja Timur kepada Patriarkh Bartholomew I, dalam acara ekumenikal di Basilika Santo Petrus ceremony di Vatikan. Patriarkh ekumenikal dari Konstantinopel akan ada di Roma dalam kunjungan selama dua hari.
Dalam pernyataannya yang disiarkan di Radio Vatikan, Archimandrite Ignatios Sotiriadis dari Gereja Orthodoks Yunani mengatakan, กฐ Bagi kami kepentingan dari acara ini sangat hebat. Kembalinya relik-relik ini berartu satu jembatan telah tercipta antara Gereja-gereja Konstantinopel dan Roma, antara Gereja Orthodoks dan Katolik. Patriarkhal Konstantinopel berada di Instanbul, Turki.
Menurut Pontifical Council for Promoting Christian Unity, saat Patriarkh Bartholomew I bertemu dengan Yohanes Paulus II di Roma pada tanggal 29 Juni yang lalu, dia mengundang Paus ke Instanbul dan menanyakan apakah relik dari orang kudus itu dapat dikembalikan dari gereja Vatikan kepada Konstantinopel. Relik itu selama ini disimpan di Basilika St. Petrus. Pada hari Sabtu nanti, relik-relik itu akan disimpan di kapel patriarkhal dan pada saat perayaan St. Andreas 30 November nanti, itu akan ditempatkan secara permanent di Gereja patriarkhal St. George.
Yunita Tjokroadinata
|