Jutaan Umat Kristiani Brasil Melakukan "March For Jesus"

Saturday, May. 28, 2005 Posted: 3:55:42PM PST

Pada tanggal 26 Mei, kota pusat perniagaan utama di Brasil, Sao Paulo, menjadi tempat berlangsungnya acara tahunan "Marcha Para Jesus" (March for Jesus) yang merupakan acara umat Kristiani terbesar di negara itu. Acara tersebut dihadiri oleh lebih dari 2 juta orang yang berjalan sepanjang satu mil dimulai dari sekolah kedokteran Universitas Sao Paulo, menuju Avenida Paulista yang dipenuhi barisan gedung pencakar langit pada pukul 10 pagi waktu setempat

"Tujuan untuk barisan ini, dan seluruh acara-acara yang telah kami adakan sepanjang tahun ini, adalah untuk menaklukkan Brasil untuk Yesus Kristus," kata Camila Nascimento, juru bicara Gereja Evangelikal Renascer em Cristo (Lahir Kembali Didalam Kristus), penyelenggara utama event tersebut.

Event itu disiarkan secara langsung ke seluruh Sao Paulo dan negara-negara Afrika yang berbahasa Portugis oleh TV Aberta on Rede Gospel Television.

"Dalam tahun-tahun bekerja meliput barisan di sepanjang Avenida Paulista, saya tidak pernah melihat kerumunan besar namun damai seperti ini" kata seorang wartawan ke Rede Gospel.

Walikota Sao Paulo, Jose Serra, yang hadir dalam event tersebut, juga menyatakan keterkejutannya atas banyaknya orang yang muncul. "Saya harap bahwa melalui pertemuan besar ini, kita dapat menguatkan ikatan rohani kita," kata Serra.

Marcha Para Jesus merupakan bagian dari sebuah event tahunan yang dikenal sebagai "Jesus Day," yang terjadi di seluruh dunia. Acara itu pertama kali diadakan tahun 1987 di London, Inggris, dengan inisiatif Pastor Roger Forster dan penyanyi serta pengarang lagu Graham Kendrick, Gerald Coates dan Lynn Green. Tujuannya adalah untuk menunjukkan kepada orang-orang bahwa Gereja Kristiani tidaklah dibatasi oleh dinding bangunan, tetapi Gereja adalah hidup dan terbuka untuk setiap masyarakat.

Kemudian, event itu tersebar ke negara-negara lain dan mendapat perhatian besar. Setiap tahun, jutaan umat Kristiani dari seluruh dunia bersatu bersama dalam ' Jesus Day ', mereka menyatakan di hadapan dunia bahwa Kristus adalah Tuhan atas kehidupan mereka dan negara mereka.

Acara itu pertama kali diadakan di Brasil tahun 1993. Ketika itu, tidak banyak denominasi Kristiani yang mengambil bagian karena masih baru dan tidak secara luas diberitahukan.

Setelah 12 tahun, "Marcha Para Jesus" diadakan kembali di Avenida Paulista, salah satu metropolis perniagaan di Amerika Latin.

Jutaan penduduk Brasil yang berpartisipasi bersama-sama menyanyikan sebuah lagu yang refrainnya berbunyi: "Kami menyatakan, Oh Yesus, Engkau adalah Tuhan, Engkau adalah Tuhan atas Sao Paulo dan atas Brasil."

Sandra Pasaribu