Presiden Bush Menyesal Pernah Gunakan Kata 'Perang Salib'

Wednesday, Oct. 27, 2004 Posted: 8:15:32PM PST

WASHINGTON-- Presiden Amerika Serikat (AS) George W Bush menunjukkan pelunakan sikapnya terhadap Muslim dan menyesal pernah menggunakan kata 'Perang Salib' untuk perang terhadap terorisme.

"Saya pernah sekali mengatakan itu dan mungkin seharusnya jangan menggunakan kata itu," kata Bush dalam wawancara dengan TV ABC untuk penayangan hari Selasa (Rabu di Indonesia).

Tidak lama setelah serangan 2001 yang menewaskan hampir 3.000 orang di New York, Pennsylvania dan daerah pinggiran Washington, DC, Bush mengatakan: "Perang Salib (Crusade), perang terhadap terorisme ini, akan berjalan panjang."

Penggunaan kata Crusade itu kemudian memicu reaksi mendalam di seluruh dunia karena kata itu mengingatkan kembali akan peperangan sengit dan sangat berdarah antara Islam dan Kristen pada abad pertengahan.

"Saya kira itu bukanlah perang agama," kata Bush merujuk pada perang anti-teror yang berlangsung sekarang, yang ditambahkannya bahwa perang ini antara orang jahat yang ingin membunuh lebih banyak orang daripada di New York dan Washington.

Menjawab pertanyaan apakah kaum Kristen dan Muslim menyembah Tuhan yang sama, Bush menjawab: "Saya kira begitu," namun segera ditambahkannya: "Kita punya rute yang berbeda untuk sampai kepada Yang Maha Kuasa (Almighty)."

MIOL

Eva N.