Puting Beliung Menyapu Puluhan Rumah dan Sebuah Gereja di Medan
Friday, Jun. 3, 2005 Posted: 11:26:08AM PST
Puluhan rumah dan sebuah gereja mengalami kehancuran saat angin puting berkekuatan 60-80 km/jam melanda Kelurahan Helvetia Tengah, Kecamatan Medan Helvetia, Selasa, 31 Mei, malam pukul 19.30 WIB.
Sekitar 51 rumah penduduk di kawasan itu rusak kebanyakan disebabkan tertimpa pohon, seng-seng lepas beterbangan mengenai jendela rumah, namun menurut polisi tidak ada korban jiwa.
Menurut harian Analisa, kerusakan terparah dialami Gereja Banua Niha Keriso Protestan (BNKP) jemaat Elia Distrik Medan 2.
Angin puting beliung yang berlangsung selama lima menit itu telah meluluhlantakkan bangunan gereja, sekaligus isinya, seperti lemari dan peralatan kantor.
Sekretaris Gereja BNKP F Gulo SE mengatakan, dari peristiwa alam tersebut, kerusakan yang terjadi dan paling berat hanya dialami gereja tersebut.
Ungkapan senada juga dinyatakan Lurah Helvetia Tengah, Sutrisno. “Tidak ada rumah penduduk yang sampai benar-benar hancur. Rata-rata kerusakan hanya terdapat pada bagian atapnya. Paling yang rusak berat, gereja BNKP. Kalau korban, sampai saat ini tidak ada korban nyawa hanya korban luka saja, yakni, Bambang Nurdiansyah penduduk Jalan Mawar 12 No. 75 dan sampai saat ini masih dirawat di Rumah Sakit Advent,” jelasnya kepada Analisa.
Menurut Sutrisno, karena rumah para penduduk yang tersapu angin puting beliung itu tidak mengalami kerusakan berat dan masih dapat ditinggali, pihaknya mengaku tidak perlu membuka posko pengungsi.
Nofem Dini
|