Setelah hampir satu dekade bersama, Band Kristiani Creed telah memutuskan untuk bubar
Wednesday, Jun. 9, 2004 Posted: 1:02:37AM PST

Selama rentang waktu delapan tahun, Creed telah melepaskan 3 album (My Own Prison, Human Clay, Weathered) terjual 30 juta ke seluruh dunia dan membuat jalannya untuk meraih banyak penghargaan rock & roll. Penampilan mereka di radio dan pertunjukan langsung mereka yang menarik memimpin kepada kesuksesan yang belum pernah terjadi sebelumnya, membuat band ini menjadi salah satu band yang paling sukses memimpin tangga lagu dalam sepuluh tahun terakhir.
Tremonti berkomentar, "Agak sedih untuk mengakhiri satu babak dalam kehidupanmu, tapi juga gembira untuk memulai satu yang baru. Kami akan selalu bangga atas musik yang kami ciptakan bersama Creed, tetapi Alter Bridge memberikan saya kesempatan untuk memulai lagi dengan perspektif yang berbeda dan arah yang lebih berkembang. Band ini dimulai dan diakhiri dengan kasih akan musik."
Rencana dari anggota-anggota lama dan band formasi baru masih dalam pemikiran. Penulis lagu/ gitaris Creed Mark Tremonti telah memutuskan untuk bergabung dengan drumer Scott Phillips, basis asli Creed Brian Marshall dan Myles Kennedy yang sebelumnya penyanyi/penulis Mayfield, untuk membentuk Alter Bridge. Tanggal peluncuran yang direncanakan untuk debut mereka dengan Wind-up Records adalah 10 Agustus tahun ini. Harapan meningkat diantara radio dan para penggemar konser karena mereka berencana untuk melakukan tur musim panas dengan siaran dan pertunjukan langsung.
Selama beberapa bulan yang lewat, penulis lagu/penyanyi Scrott Stapp telah berkonsentrasi dalam menulis dan merekam lagu di studio. Inspirasi band dalam menulis lagu didapat dari film "Passion of the Christ" ditampilkan pada album yang akan datang pada 31 Agustus via Wind-up Records yang terhimpun dari para superstar yang berbakat. Stapp juga berencana untuk melepaskan debut album solonya dan bekerja untuk proyek masa depannya dengan produser 7 Aurelius bersama dengan bintang rock Canada "The Tea Party"
Philips berbagi, "Creed pastilah pengalaman sekali seumur hidup, tapi saya juga benar-benar bersemangat untuk memulai semuanya kembali. Hal yang paling penting yang kami dapatkan dari pengalaman Creed adalah pelajaran yang kami pelajari. Kami sungguh-sungguh percaya bahwa keputusan yang kami buat untuk masa depan adalah hal yang tepat. Setelah menulis dan berlatih untuk materi yang baru, kami percaya bahwa kami telah membuat keputusan yang tepat."
Nofem Dini
|