Band Kristiani Jars of Clay Bergabung dengan Konser Live 8

Monday, Jul. 4, 2005 Posted: 6:59:26PM PST

Band Jars of Clay tampil dalam konser Live 8 di Philadelphia, Sabtu, 2 Juli 2005. (AP Photo/Carolyn Kaster)

Band Kristiani Jars of Clay tampil bersama-sama dengan selebriti lainnya dalam konser Live 8 untuk mendesak negara-negara kaya memberantas kemiskinan di negara-negara miskin, terutama di Afrika.

Pada konser yang berlangsung di Philadelphia, Sabtu, 2 Juli itu, tampil musisi-musisi seperti Bon Jovi, Dave Matthews Band, Destiny’s Child, Linkin Park, Maroon 5, Sarah McLachlan, Rob Thomas, Stevie Wonder, Toby Keith, Alicia Keys, Black Eyed Peas dan Will Smith.

"Tidak pernah ada sebuah momen di jaman ini dimana kita dapat beristirahat atas apa yang telah kita lakukan untuk melayani yang miskin dan yang menderita," kata Dan Haseltine, vokalis utama dari Jars of Clay ke pada CCM Magazine.

"Selama masih ada orang yang tidak mempunyai akses untuk air, dan orang-orang yang tidak bahkan tidak mempunyai dasar untuk bertahan hidup, kita yang memiliki begitu banyak, tidak boleh beristirahat. Saya percaya kita bisa membuat kemiskinan menjadi sejarah."

Live 8 menampilkan konser di empat benua dan kota-kota besar di dunia seperti Philadelphia, London, Paris, Berlin, Rome, Cornwall, Toronto, Afrika Selatan dan Tokyo untuk meningkatkan kesaran mengenai kemiskinan di Afrika dan menyemangati para pemimpin dari negara G8 untuk membatalkan hutang Dunia Ketiga, meningkatkan bantuan untuk Afrika dan mengadopsi praktek perdagangan yang adil.

Jars of Clay telah memulai kepeduliannya di Afrika, dimana para anggotanya, Dan Haseltine, Stephen Mason, Matt Odmark dan Charlie Lowell mendirikan Blood: Water Mission pada awal 2002. Usaha pertama dari misi non-profit ini adalah "Proyek 1000 Sumur" dengan sebuah cita-cita mengumpulkan dana untuk membangun dan memperbaiki 1000 sumur di daerah pedesaan di sub Sahara Afrika. Sampai saat ini, 42 sumur telah dikonstruksi untuk membawa air bersih untuk lebih dari 34.000 orang.

Band multi-Platinum dan pemenang penghargaan GRAMMY, Jars of Clay meluncurkan album pertamanya dengan lagu hit “Flood,” Pada tahun 2005. Sejak saat itu, mereka mencatat penjualan lima juta album, tiga penghargaan GRAMMY, sebuah penghargaan American Music Award, 17 kali hits No.1 di radio, dan berbagai penghargaan lainnya di bidang penulisan lagu dan musik.

Saat ini Jars of Clay baru mengeluarkan albumnya yang terbaru, yang berisikan lagu hymnal klasik yang di aransemen ulang berjudul Redemption Songs: A Collection of Reinvented Hymns.

Shinta Marthawati