2000 Orang Hadiri Perayaan Jubileum Gereja Methodist Indonesia Distrik 4
Mendoakan Kapolri Sutanto utnjuk dapat memberantas judi dan penyakit sosial lainnya
Wednesday, Jul. 20, 2005 Posted: 10:29:15AM PST
Sebanyak 2000 orang menghadiri pesta perayaan Jubileum 100 tahun Gereja Methodist (GMI) Distrik 4 wilayah 1, Minggu 17 Juli di Kota Tebingtinggi, Sumut.
Jemaat yang berasal dari Tebingtinggi, sebagian wilayah Simalungun dan Serdang Bedagai hadir bersuka cita dalam perayaan tersebut. Turut hadir dalam perayaan tersebut, Walikota Tebingtinggi diwakili Asisten I Drs Elias Tarigan, Ketua GAMKI Ir Pahala Sitorus SH dan calon Walikota Tebingtinggi Ir H Abdul Hafiz Hasibuan serta para Pendeta GMI Distrik 4 wilayah 1, SIB memberitakan.
Acara itu diawali dengan penyambutan barisan prosesi pimpinan GMI, para Pendeta dan ratusan jemaat yang bergerak dari Gereja GMI menuju Wisma Arjuna. Acara kebaktian ditandai dengan pelepasan balon oleh pimpinan GMI Bishop RPM Tambunan S Th. Dan Ketua panitia Pdt J Simanjuntak memaparkan secara singkat sejarah GMI hingga 100 tahun.
Pdt V Simamora STh yang menyampaikan doa syafaat mendoakan seluruh kegiatan GMI maupun segala rencana kegiatan GMI ke depan. Ia juga mendoakan seluruh jemaat gereja khususnya dari GMI yang saat ini tidak dapat bersuka cita agar kiranya Tuhan tetap menjaga mereka. Secara khusus juga didoakan Kapolri Jenderal Pol Sutanto yang telah mengeluarkan instruksi kepada seluruh jajarannya agar memberantas judi dan penyakit sosial lainnya karena itu juga merupakan harapan seluruh umat beragama.
Asisten I Drs Elias Tarigan dalam kata sambutannya mengatakan, umur 100 tahun buat manusia sudah merupakan hal yang langka dan sulit dilalui, namun GMI dalam usia 100 tahun dapat semakin berkembang dan maju. Hal itu dapat terwujud karena penyertaan dan kuasa Tuhan terhadap GMI dan para pemimpinnya yang turun temurun.
Melalui perayaan Jubileum 100 tahun GMI, diminta jemaat jangan lagi berpikir egois tetapi harus memberi pengampunan dan hak yang bukan miliknya harus diberikan kepada orang yang berhak. Juga orang yang berhutang sebaiknya melalui perayaan Jubileum dapat menghapus utang-utang orang lain yang ada padanya.
Perayaan Jubileum itu diisi berbagai acara mulai dari vokal grup, koor dan renungan yang disampaikan pimpinan GMI Bishop RPM Tambunan S Th dengan mengutip Lukas 9 :8– 36 serta hiburan yang didahului pemotongan kue ulang tahun.
Eva N.
|