Diskusi Baptis-Anglikan Tunjukkan Kerjasama yang Meningkat
Tuesday, Jun. 21, 2005 Posted: 5:32:19PM PST
|
(ACNS) |
Hubungan ekumenikal antara Anglikan dan Baptis sedunia akan segera ditunjukkan buahnya saat sebuah catatan lima tahun akan dipublikasikan pada bulan ini.
Interaksi antara Anglikan dan Baptis di seluruh dunia selama lima tahun terakhir telah menutupi seluruh spektrum iman Kristiani, membandingkan dan mengkontraskan bagaimana dua tradisi itu mendekati pemuridan Kristiani mereka. Publikasi yang berbentuk buku itu akan memberikan sebuah isi yang lengkap mengenai catatan ini.
Publikasi berjudul Conversations Around the World itu juga menggambarkan banyaknya cara bagi dua denominasi untuk berbagi sebuah tujuan yang sama, sebuah kesaksian yang sama untuk Kristus.
Melalui dialog sejauh ini, Anglikan dan Baptis telah menemukan bahwa dua tradisi itu telah "secara mengejutkan dekat" dengan banyak isu-isu teologikal yang fundamental. Bahkan perbedaan diantara dua tradisi tidak dilihat sebagai rintangan-rintangan pemisah yang tidak mempunyai harapan, namun dilihat sebagai tanda yang menyemangati kesetiaan dan keimanan Kristiani.
Kanon Gregory Cameron, Direktur Ecumenical Affairs dari Anglican Communion Office di London mengatakan, "Mereka menemukan bahwa Anglikan dan Baptis mempunyai sebuah kesamaan yang besar, dan patut dirayakan. Dalam tradisi keduanya kami memproklamasikan Yesus Kristus sebagai Tuhan, dan fakta ini memanggil kita ke dalam hubungan yang lebih dekat. Pekerjaan yang diwakili oleh buku ini menunjukkan sebuah contoh bagaimana Kristiani dari denominasi yang berbeda dapat mengerti satu sama lain dan bagaimana bekerja dengan lebih dekat bersama-sama."
Dialog ekumenikal itu terutama menekankan pada pencantuman suara-suara Kristiani dari berbagai benua. Maka daripada itu, peserta-peserta dialog ditunjuk dalam setiap enam wilayah dimana pertemuan itu diadakan. Dialog-dialog itu kemudian diteruskan diantara kelompok-kelompok regional dengan menyadari adanya diskusi-diskusi dari kelompok-kelompok sebelumnya dan mengkontribusikan kepedulian dan masukannya sendiri mengenai isu-isu yang ada. Dalam kesimpulan setiap diskusi, para peserta menerima sebuah konsep laporan akhir untuk dapat dikomentarkan, dan untuk konfirmasi yang telah banyak dipertimbangkan oleh suara-suara regional.
Conversations Around the World dipublikasikan oleh Anglican Communion dan Baptist World Alliance. Buku itu akan diluncurkan hari Jumat 24 Juni pada pertemuan Anglican Consultative Council di Nottingham, Inggris Raya.
Sandra Pasaribu
|