Hari Persatuan Pria Kaum Bapa GMIM Diadakan

Supit: PKB GMIM jangan cuma main mata terhadap musibah

Monday, May. 23, 2005 Posted: 12:46:36PM PST

Ribuan jemaat khususnya kamu bapa mengikuti Perayaan Hari Persatuan Pria Kaum Bapa (P/KB) Sinode GMIM yang diadakan di Karangria Wilayah Manado Utara II, Sabtu, 21 Mei 2005.

Ketua Sinode GMIM Pdt Dr Albert O Supit dalam kotbahnya yang dikutip Harian Komentar, menekankan pada persoalan perpecahan, yang menurutnya sebagaimana pernyataan Paulus bahwa perpecahan itu adalah untuk melihat siapa yang tahan uji. Dan perpecahan yang dimaksud Paulus adalah perpecahan yang bisa menimbulkan keutuhan dan persatuan. “Jadi dalam berjemaat kita juga boleh berbeda, tapi berbeda untuk bersatu.”

Kemudian ia menyatakan, saat ini banyak orang yang hanya mementingkan diri sendiri dan kelompoknya, sehingga ada yang lapar dan ada yang mabuk. “Mabuk di sini bukan hanya karena meminum minuman keras, tapi juga mabuk karena tidak melihat keberadaan orang lain.”

Banyak orang yang mencucurkan airmata oleh karena berbagai persoalan, termasuk karena bencana alam, tetapi “sangat disayangkan kalau orang lain bercucuran air mata, sementara PKB GMIM cuma main mata,” kata Supit.

Supit mengharapkan peran PKB GMIM untuk benar-benar menjadi berkat bagi orang lain, sehingga di negeri ini tidak akan ada lagi orang yang terlantar.

Dalam kesempatan itu ia juga mengajak para PKB untuk mendorong Wanita Kaum Ibu, Remaja dan Pemuda untuk mengikuti konsultasi yang akan dilaksanakan sebagai perwujudan dari keputusan Sidang Sinode ke-73. Ia meminta tidak ada kaitan dengan kepentingan pribadi atau kelompok sehingga tidak menyukseskan konsultasi tersebut. “Kita harus tegakkan apa yang harus ditegakkan.”

Gubernur Sulawesi Utara Ir Lucky Korah MSi dalam sambutannya mengharapkan PKB GMIM dapat ikut menyukseskan pilkada yang penahapannya sementara berlangsung. Ia berharap Sulut dapat menjadi contoh bagi daerah lain sebagai orang-orang yang jujur dan adil dalam pilkada. “Karena itu jauhilah hal-hal yang curang. Kalau di TPS nanti nilainya 100, sampai di KPU juga harus 100.”

Sedangkan Ketua PKB Sinode GMIM Pnt Ir Roy Roring MSi, mengatakan PKB GMIM tidak akan mendukung satu calonpun dalam pilkada. PKB GMIM katanya akan bersikap netral. “Dan kami harapkan PKB juga tidak akan jadi provokator dalam pilkada ini.”

Sandra Pasaribu