Aliansi Gereja Reformed Sedunia Memulai Rancangan Prioritas
Prioritas menuju arah restrukturisasi, pembangunan gereja dan pembaharuan misi
Thursday, Mar. 3, 2005 Posted: 4:26:53AM PST
Para pejabat dari Aliansi Gereja Reformed Sedunia (World Alliance of Reformed Churches- WARC) baru-baru ini mengakhiri pertemuan empat hari di Jenewa, Swiss, pada tanggal 23-26 Februari. Ini adalah pertemuan pertama mereka setelah terpilih di Konsili Umum yang diadakan di Accra, Ghana, Augustus 2004.
Para petugas yang mereka sebut 'The Officers' itu memulai proses memformulasikan prioritas yang didasarkan pada mandat Konsili Umum ke-24. Prioritas yang mereka diskusikan diantaranya adalah:
- Memerintah secara adil dalam ekonomi dan di bumi.
- Mencari pembaharuan spiritual dan pembaharuan penyembahan Reformed.
- Mengangkat komuni diantara keluarga Reformed dan kesatuan diantara ekumenikal gereja.
- Menerjemahkan dan menerjemahkan kembali tradisi Reformed dan teologi untuk kesaksian kontemporer.
- Mengangkat misi dalam dalam kesatuan, pembaharuan misi dan penguatan kembali misi.
- Membangun gereja-gereja yang benar-benar inklusif untuk semua orang-orang Tuhan.
- Memungkinkan gereja-gereja Reformed memberi kesaksian untuk keadilan dan kedamaian.
The Officers, yang terdiri atas satu presiden, enam wakil presiden regional dan bendaharawan juga memperhatikan situasi keuangan WARC dengan serius dengan menunjukkan arah restrukturisasi sederhana dan memulai usaha pengumpulan dana yang akan melibatkan seulurh keluarga WARC.
”Saya percaya kami telah meletakkan dasar untuk sebuah masa depan yang vital dan aman untuk Aliansi dalam pertemuan ini,” kata Pdt. Dr. Clifton Kirkpatrick, presiden WARC. “Adalah doa kami bahwa Aliansi akan akan tetap menjadi suara kenabian untuk keadilan untuk waktu yang lama dan kekuatan utama untuk komuni diantara gereja-gereja Reformed diseluruh dunia.”
Sekjen WARC Pdt. Dr. Setri Nyomi menambahkan, “ Para pejabat Aliansi akan terus beriman kepada Konsili Umum Accra dan bertindak dengan tanggung-jawab dalam menghadapi sumber-sumber keuangan dan staf yang sangat terbatas. Pertemuan ini akan membukakan jalan untuk meneruskan kehadiran iman keluarga Reformed atas pertanyaan penting mengenai keadilan di dunia dan isu-isu persatuan di antara Reformed dan umat Kristiani lain di seluruh dunia.”
WARC adalah persekutuan gereja-gereja Reformed yang terdiri lebih dari 75 juta Kristiani di 218 gereja-gereja di 107 negara.
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi situs World Alliance of Reformed Churches: www.warc.ch
Sandra Pasaribu
|