Dituduh Sebagai Gereja Terselubung, Massa Segel Rumah Pendeta
Ratusan massa dari Koalisi Umat Islam Surakarta (KUIS) bersama polisi dilaporkan menyegel sebuah rumah di Desa Madegondo, Grogol, Sukoharjo, Sabtu malam
Tuesday, Sep. 6, 2005 Posted: 10:42:42AM PST
Penutupan dalam bentuk penyegelan terhadap aktivitas ibadah umat Kristen kembali terjadi lagi. Ratusan massa dari Koalisi Umat Islam Surakarta (KUIS) bersama polisi dilaporkan menyegel sebuah rumah di Desa Madegondo, Grogol, Sukoharjo, Sabtu (03/09) malam. Rumah milik Pendeta Syarif Hidayatullah itu dituduh menjadi gereja terselubung, Komentar melaporkan.
Menurut Kapolres Sukoharjo Ajun Komisaris Besar Polisi Handono yang memerintahkan penutupan itu, dari penyelidikan pihaknya, ada penyalahgunaan izin peruntukan bangunan. Rumah bertingkat tiga yang masih dalam perbaikan itu seharusnya menjadi rumah tinggal.
"Tetapi kenyataannya, setiap minggu digunakan untuk kegiatan keagamaan. Penutupan dilakukan karena alasan tidak sesuai dengan IMB-nya dan alasan situasional," tukasnya.
Sekitar 300 massa dari Majelis Mujahiddin Indonesia (MMI) Solo dan Laskar Hisbullah sejak pukul 20.00 WIB mendatangi rumah yang dihuni Syarif dan keluarganya. Mereka menuntut rumah itu disegel. Kapolres yang menemui massa langsung menyetujui.
Aksi penyegelan itu sempat membuat kampung tersebut mencekam.
Jalan kecil di depan rumah Syarif dipenuhi massa yang sebagian menutupi mukanya dengan sorban. Satu regu polisi bersenjatakan laras panjang sempat diusir ketika akan melakukan penjagaan.
Sandra Pasaribu
|