Ephorus HKBP: Provinsi Tapanuli Harus Cepat Terwujud
Friday, Feb. 17, 2006 Posted: 6:32:04PM PST

Untuk percepatan pembangunan wilayah Pantai Barat Sumut yang sudah lama tertinggal, Propinsi Tapanuli harus terwujud dalam waktu yang tidak terlalu lama. Oleh karena itu, panitia yang telah ada harus berjuang dan bekerja keras agar Propinsi Tapanuli yang telah lama didambakan segera terbentuk.
Hal itu dikatakan Ephorus HKBP Pdt DR Bonar Napitupulu Sabtu (11/2) mengenai usulan pembentukan Propinsi Tapanuli yang dimekarkan dari Propinsi Sumut.
Menurut dia, pemekaran beberapa kabupaten baru di wilayah Tapanuli seperti Kabupaten Humbahas dan Kabupaten Samosir, merupakan indikasi kuat akan terwujudnya pembentukan Propinsi Tapanuli.
Napitupulu mengharapkan, panitia yang telah ada agar berjuang dan kerja keras demi terwujudnya Propinsi Tapanuli yang telah lama didambakan. Ia menyatakan keyakinannya bahwa Tuhan akan memberkati perjuangan para pemrakarsa dan panitia yang tidak mengenal lelah demi pembangunan wilayah Tapanuli.
Sesungguhnya, kata Ephorus HKBP, persyaratan menjadi satu propinsi tidak ada lagi masalah karena para bupati dan walikota bersama DPRD kabupaten/kota yang akan masuk menjadi Propinsi Tapanuli telah ada.
Ia mengungkapkan bahwa wilayah Tapanuli memiliki potensi besar yang sangat mendukung menjadi satu propinsi, baik sumber daya alam maupun sumber daya manusia. Juga sarana dan prasarana yang telah ada sudah sangat mendukung seperti tersedianya lapangan terbang di Tapanuli Tengah, lapangan terbang Silangit di Siborong-borong dan juga pelabuhan laut.
Menurutnya, tidak tertutup kemungkinan lapangan terbang Silangit bisa dikembangkan menjadi Bandara Internasional melihat letaknya yang sangat strategis dan tersedianya lahan yang dibutuhkan memperluas lapangan terbang. Oleh karena itu, kata Napitupulu, sungguh tidak masuk akal jika Pempropsu tidak memberikan rekomendasi pembentukan Propinsi Tapanuli.
“Hendaknyalah kepentingan pribadi atau kelompok dikesampingkan dan kepentingan yang lebih besar yaitu kepentingan masyarakat diutamakan lewat terwujudnya pembentukan Propinsi Tapanuli,” imbaunya.
Della L.
|