Koalisi Baru Dibentuk Guna Mendesak G20 Mengenai Kebijakan Ekonomi
Monday, Feb. 23, 2009 Posted: 7:15:32AM PST
Sebuah agen koalisi pembangunan baru, kelompok-kelompok lingkungan, dan berbagai macam kelompok-kelompok lainnya akan meningkatkan tekanan pada para pemimpin dunia sebagai bentuk dukungan, keadilan, dan guna mempertahankan kebijakan-kebijakan dalam rangka memperbaiki resesi global.
Lebih dari 50 organisasi, termasuk kelompok-kelompok agama, berkumpul bersama untuk menunjukkan perencanaan pekerjaan yang harus dilakukan terkait, keadilan dan lingkungan yang akan digelar di London 28 Maret mendatang, tepat lima hari sebelum pertemuan G20 berlangsung. Dengan mengusung tema “Menempatkan Manusia Sebagai yang Utama- Kampanye untuk Pekerjaan, Keadilan dan Lingkungan,” Koalisis tersebut juga akan menuntut pekerjaan dan pelayanan publik bagi semua orang, guna mengakhiri kemiskinan global dan ketidaksetaraan, dan terbentuknya sebuah ekonomi hijau.
“Para pemimpin dunia saat ini harus bekerja untuk menjamin agar sistem yang gagal diubah strukturnya agar dapat mengakomodir kaum miskin dalam masyarakat,”kata Paul Cook, direktur advokasi Tearfund ministri.
Dalam relly tersebut akan menampilkan para pembicara dan artis dari Inggris dan seluruh dunia, menurut Tearfund, yang merupakan agen bantuan Kristiani dalam bidang pembangunan yang berbasis di Inggris.
Kelompok-kelompok lingkungan yang merupakan bagian dalam koalisi tersebut menyerukan kepada para pemimpin dunia untuk bekerjasama menangani masalah perubahan iklim dan masalah ekonomi dengan melakukan investasi bagi pekerjaan penghijauan dan mengubah negara-negara secara ekonomis menghasilkan karbon rendah.
“Resesi jangan dijadikan alasan bagi aksi keadilan global atau untuk menghentikan kerusakan lingkungan,”ujar koalisi tersebut. “Satu-satunya cara yang bukan hanya mempertahankan tetapi untuk membangun kembali ekonomi adalah dengan menciptakan distribusi kesejahteraan yang adil melalui penyediaan pekerjaan yang layak dan pelayanan umum bagi semua orang , mengakhiri ketidaksetaraan global dan membangun masa depan yang rendah karbon.
Ethan Cole
Kontributor Kristiani Pos
|