Hot Topics » Pakistan Swat valley Sri Lanka conflict Abortion Barack Obama India Lausanne Movement

Selebaran Anti Kristen Mengancam Ribuan Nyawa Orang Percaya di India


Posted: Sep. 01, 2007 05:10:45 WIB

Ribuan selebaran yang berisi pernyataan ancaman secara luas disebar minggu kemarin oleh penganut fanatik Hindu dalam distrik Chitradurga di negara bagian India, Karnataka.

Selebaran tersebut - ditanda tangani kelompok Hindu radikal Bajrang Dal dan Hindu Jagrutika Samiti of Chitradurga di Karnataka - menyatakan: "Orang-orang Kristiani harus segera meninggalkan wilayah India, atau kembali ke keyakinan semula yakni Hindu."

Jika tidak, "mereka akan dibunuh oleh semua orang India yang baik, yang melakukannya untuk menunjukkan kekuatan dan rasa cinta terhadap negeri mereka."

Ditulis dalam dialek lokal Kannada, selebaran tersebut mencatat daftar "kejahatan-kejahatan" yang dilakukan orang-orang Kristiani termasuk: membantu orang-orang miskin, mendidik anak yatim-piatu, mendukung kebebasan menikah semuanya sambil mengubah keyakinan mereka, dan melakukan perawatan medis gratis yang mengabaikan sistem kasta.

Dr. Sajan K. George, presiden Global Council of Indian Christian (GCIC) yang memelopori pembelaan bagi para kaum Kristiani teraniaya di India, mengecam penyebaran selebaran yang penuh rasa benci tersebut dan menuntut semua orang yang berpikiran benar, media dan pemerintah” untuk menghentikan hasutan kebencian yang mengatasnamakan agama itu.

Pada tahun ini, serangan terhadap orang Kristiani Kanataka telah meningkat tajam. Dari desa sampai ke kota-kota besar seperti Shimoga, Mysore, Bijapur, dan bahkan Bangalore orang percaya mengalami penyerangan beberapa bulan belakangan ini.

Orang percaya di distrik Chitradurga diperingatkan untuk tetap berhati-hati dalam aktivitas mereka sehingga tidak mendapatkan perhatian yang tidak diinginkan dari kelompok radikal seperti Bajrang Dal dan Hindu Jagrutika Samiti.

Next Story : Pasokan Listrik dan Air Untuk Mahasiswa SETIA Diputus

Terpopuler

Headlines Hari ini