Pelajar Muslim biasanya mengisi bulan Ramadan dengan mengikuti pesantren. Namun, saat ini siswa yang beragama Katolik di Padang, Sumatra Barat, juga mengikuti kegiatan yang hampir serupa. Pesantren ala Katolik ini dikenal dengan sekolah pastoral.
Pada Senin lalu, Wali Kota Padang Fauzi Bahar meresmikan sekolah pastoral di Gelanggang Olahraga Prayoga, Padang, seperti diberitakan situs Liputan6.com.
Pembukaan sekolah itu diikuti ribuan siswa dari tingkat sekolah dasar hingga sekolah menengah atas.
Menurut Fauzi Bahar, para pelajar Katolik itu akan diberi pendalaman akhlak dan moral dengan bimbingan pastor.
Pembentukan sekolah pastoral sendiri merupakan salah satu program Wali Kota Padang. Jadi, selama bulan puasa, tak ada kegiatan belajar-mengajar di sejumlah sekolah. Semua terganti dengan siraman rohani.
Maka Fauzi mengharapkan, remaja akan terhindar dari ajaran menyimpang yang selama ini diterapkan teroris.
JAKARTA — Dalam rangka menyambut hari AIDS sedunia, Tim Peduli AIDS Universitas Katolik Atmajaya mengadakan gerak jalan (long march) dari kampus ...