Desmond Tutu, seorang pahlawan gerakan anti-Apartheid, mengatakan ia akan mundur dari kehidupan publik bulan Oktober mendatang.
Pemenang hadiah Nobel Perdamaian dan mantan uskup agung Gereja Anglican itu hari Kamis mengumumkan bahwa masa pensiunnya akan dimulai tanggal 7 Oktober pada hari ulang tahunnya yang ke 79.
Dia mengatakan waktunya telah tiba untuk "tidak tergesa-gesa lagi" sehingga dia bisa mempunyai waktu lebih banyak dengan keluarganya, bukan di bandara-bandara dan berbagai konferensi.
Tutu mengatakan dia akan terus bekerja di yayasan perdamaian miliknya dan di sebuah dewan negarawan yang dikenal sebagai "Para Tetua," tapi dia akan mengundurkan diri dari jabatannya di universitas dan tidak lagi mengadakan wawancara dengan media.
Tutu tertawa selagi memberitahu para wartawan, "Jangan menelepon saya, saya akan menelepon Anda," yang merujuk pada komentar serupa oleh sesama pahlawan anti-apartheid Nelson Mandela pada saat ia pensiun.
Ribuan orang dari berbagai agama dan jemaat dari 200 gereja mengikuti acara Doa Bersama yang dilaksanakan di Bandarlampung, Jumat, untuk berdoa demi keselamatan bangsa. ...