Ketua Badan Musyawarah Antar Gereja: Sulut Butuh Pemimpin yang Dapat Mempersatukan

Masyarakat dituntut jeli menyingkapi pemaparan visi dan misi dari calon pemimpin.

Wednesday, Mar. 16, 2005 Posted: 7:59:29AM PST

Ketua Badan Musyawarah Antar Gereja (BAMAG) Sulut, Pdt Drs Johan Manampiring STh mengatakan saat ini Sulawesi Utara (Sulut) membutuhkan sosok pemimpin yang mampu mempersatukan semua elemen. Karena, sosok pemimpin yang memiliki kriteria ini akan mampu mengendalikan keberadaan masyarakat yang pluralisme.

Ia mengatakan ini adalah kriteria yang utama, selain takut akan Tuhan tentunya. “Inilah yang menjadi harapan dan kerinduan warga Sulut, yakni mendapatkan pemimpin yang benar-benar dapat mempersatukan semua elemen, yang tidak hanya mengutamakan kepentingan golongan. Melainkan mampu mengayomi, sehingga masyarakat tidak terkotak-kotak,” kataungkap Manampiring. Ia juga berharap pada Pilkada mendatang, akan muncul figur pemimpin yang sesuai pilihan rakyat.

Manampiring menambahkan, untuk mendapatkan kriteria pemimpin yang mampu membawa persatuan memang tidak mudah. Maka, masyarakat dituntut untuk bersikap jeli dan bijak dalam menentukan pilihannya. Hal ini dapat diantisipasi melalui pemaparan visi dan misi, yang disampaikan para bakal calon, baik itu untuk tingkatan gubernur, wakil gubernur, walikota, wakil walikota, bupati dan wakil bupati.

“Pada momen pilkada yang dilakukan secara langsung ini, peranan masyarakat turut menentukan. Di mana masyarakat dituntut untuk jeli dalam menyingkapi pemaparan visi dan misi dari masing-masing kandidat. Namun lebih dari itu, masyarakat tidak terpengaruh dengan upaya money politics,” katanya kemudian.>

Nofem Dini
dini@christianpost.co.id