Sebuah bentuk toleransi beragama ditunjukkan Gereja Kristen Jawa (GKJ) di Manahan, Solo, Jawa Tengah. Di bulan puasa kali ini, setiap sore pengurus gereja selalu menggelar acara buka bersama murah bagi ratusan warga miskin di wilayah tersebut.
Setiap sore, puluhan ibu jemaat gereja terlihat sibuk mempersiapkan ratusan porsi makanan berupa nasi, lauk-pauk, dan teh hangat. Target mereka adalah warga miskin dari kalangan muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa, seperti diberitakan Liputan6.com.
Paket makanan yang disediakan tergolong sangat murah, yaitu hanya Rp 500 per porsi. Tak ayal kegiatan yang sudah dilakukan sejak 12 tahun ini mampu menarik minat warga miskin di wilayah tersebut. Meski murah, menu yang ditawarkan ternyata tidak bisa dibilang sederhana. Seperti soto ayam, timlo, opor ayam dan sebagainya. Menu ini disajikan secara bergantian setiap sore agar tidak membosankan.
Menurut Ketua Panitia Pelaksana, Erlin Anindito Handayani, kegiatan ini juga menjadi ajang pembelajaran bagi jemaat GKJ Manahan untuk menghormati dan mengembangkan persaudaraan umat beragama. Pada awal Ramadan, jumlah menu yang disediakan memang baru mencapai 300 porsi, namun mulai pertengahan Ramadan nanti akan ditingkatkan menjadi 500 porsi. Sebab, biasanya jumlah warga miskin yang berbuka puasa di gereja tersebut selalu bertambah.
Ratusan warga di Kelurahan/Kecamatan Pekalipan, Kota Cirebon, menolak pembangunan Gereja Bethel Indonesia (GBI) Pekiringan dan kegiatan kebaktian yang dilaksanakan jemaat di gereja tersebut, Minggu.